Posted by : bagus
Selasa, 12 November 2013
Tulisan 2
Alasan Banyak Terjadinya
Urbanisasi di Indonesia
Urbanisasi itu sendiri adalah perpindahan penduduk dari
desa ke kota. Di indnesia banyak terjadi urbanisasi, arus urbanisasi di
Indonesia sangat lah tidak terkendali. Jumlah penduduk yang datang ke perkotaan
yang sangat besar tidak mungkin dapat ditampung oleh sector formal akibatnya
sector formal berkembang sangat pesat seiring perkembangan ekonomi nasional
yang tepat.
Banyak faktor penyebab adanya urbanisasi adalah karena adanya faktor utama yang klasik yaitu
kemiskinan di daerah pedesaan. Faktor utama ini melahirkan dua faktor penyebab
adanya urbanisasi yaitu:
A. Faktor Penarik Terjadinya Urbanisasi
1. Kehidupan kota yang lebih modern
2. Sarana dan prasarana kota lebih lengkap
3. Banyak lapangan pekerjaan di kota
4. Pendidikan sekolah dan perguruan tinggi lebih
baik dan berkualitas
B. Faktor Pendorong Terjadinya Urbanisasi
1. Lahan pertanian semakin sempit
2. Merasa tidak cocok dengan budaya tempat asalnya
3. Menganggur karena tidak banyak lapangan
pekerjaan di desa
4. Terbatasnya sarana dan prasarana di desa
5. Diusir dari desa asal
6. Memiliki impian kuat menjadi orang kaya
factor atau alasan banyak terjadinya urbanisasi di Indonesia pada
garis besarnya adalah faktor ekonomi dan lapangan pekerjaan di pedesaan sangat
lah minim, karena factor itulah penyebab tingkat urbanisasi di Indonesia
semakin tidak terkendali, dan di perparah pembangunan nasional yang tidak
merata.
Semakin mendorong masyarakat utuk hijrah dari desa keperkotaan
dengan tujuan memperbaiki perekonomian mereka walaupun dengan modal yang tidak
sebanding dan Untuk mendapatkan suatu niat untuk hijrah atau
pergi ke kota dari desa, seseorang biasanya harus mendapatkan pengaruh yang
kuat dalam bentuk ajakan, informasi media massa, impian pribadi, terdesak kebutuhan
ekonomi, dan lain sebagainya
Pertumbuhan
penduduk di Indonesia 10 tahun terakhir
Menurut publikasi BPS pada bulan Agustus 2010,
jumlah penduduk Indonesia berdasarkan hasil sensus ini adalah sebanyak
237.556.363 orang, yang terdiri dari 119.507.580 laki-laki dan
118.048.783 perempuan.
Laju pertumbuhan penduduk di Indonesia pada 10 tahun
terakhir mencapai sekitar 1,49 persen atau 4,5 juta jiwa per tahun.
Dengan jumlah
penduduk sebesar 237,6 juta jiwa tersebut, membuat Indonesia tetap bercokol
sebagai negara berpenduduk terbanyak setelah RRC, India dan Amerika Serikat.
Distribusi penduduk Indonesia:
Pulau
|
Persentase
|
Pulau Jawa
|
57,49%
|
Pulau Sumatra
|
21,31%
|
Pulau Sulawesi
|
7,31%
|
Pulau Kalimantan
|
5,80%
|
Bali dan Nusa Tenggara
|
5,50%
|
Papua dan Maluku
|
2,60%
|
Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah adalah
tiga provinsi dengan urutan teratas yang berpenduduk terbanyak, yaitu
masing-masing berjumlah 43.021.826 orang, 37.476.011 orang, dan 32.380.687
orang. Sedangkan Provinsi Sumatera Utara merupakan wilayah yang terbanyak
penduduknya di luar Pulau Jawa, yaitu sebanyak
12.985.075 orang.
Rata-rata tingkat kepadatan penduduk Indonesia adalah sebesar 124 orang per km².
Rata-rata tingkat kepadatan penduduk Indonesia adalah sebesar 124 orang per km².
Provinsi yang paling tinggi kepadatan
penduduknya adalah Provinsi DKI Jakarta,
yaitu sebesar 14.440 orang per km². Provinsi
yang paling rendah tingkat kepadatan penduduknya adalah Provinsi Papua Barat,
yaitu sebesar 8 orang per km².