Archive for Maret 2015
Mengungkap Kelebihan dan Kekurangan Dalam Diri Sendiri
Kali ini saya akan menulis apa saja kelebihan dan kekurangan dalam diri saya, semua orang pasti mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing masing. Namun untuk mengungkapnya tidak smua orang dapat melakukannya sendiri ada yang memerlukan orang kedua, orang kedua disini bisa dari lingkungan rumah, sekolah, kampus, dan kantor. dalam katalain adalah keluarga dan teman teman kita.
Sama halnya dengan saya, saya memerlukan orang di sekeliling saya untuk menilai diri saya tentunya menilai kelebihan dan kekurangan yang ada pada diri saya dalam sudut pandang mereka saya juga menggunakan tes tes kepribadian yang ada di internet.
Pertama tama akan saya jabarkan kelebihan atau kebaikan pada diri saya.
1. Saya adalah seorang yang sabar,
Saya dalam menghadapi masalah masalah yang berdatangan selalu dengan kelapangan diri atau kesabaran, karena saya yakin semua yang terjadi pasti sudah di tulis oleh tuhan,
2. Saya adalah orang yang tepat waktu.
Dalam hal ini saya tidak suka ditunggu oleh orang atau teman saya misalnya saat sedang janjian dengan teman saya pada masalah ini saya lebih baik menunggu teman saya dibanding sebalik nya karena saat di tunggu saya merasa waktu cepat berlalu menyebabkan saya menjadi tergesah- gesah.
3. Saya adalah orang yang simpatik.
Saya suka untuk menolong teman entah kenapa saya dikala teman memerlukan bantuan kepada saya langsung saja saya terima namun saya pilih pilih juga saya tidak akan mengambil jika saya tidak sanggup atau bukan di keahlian saya karena jika saya asal terima akan menghasilkan masalah yang baru.
4. Saya adalah orang yang imajinatif humoris dan sensitif.
Imajinatif ya memang saya sangat imajinatif terlebih saya memiliki hobi menggambar tentusaja menggambar sangat memerlukan imajinatifan sseorang, humoris saya suka bercanda dan menghibur orang disekeliling saya, sensitif saya sensitif terhadap perasaan disekelilingnya, dan merespon dengan sangat
simpatik.
nah setelah saya menjabarkan kelebihan atau kebaikan dari diri saya sekarang saya akan menjabarkan kekurangan atau kejelekan pada diri saya.
1. Saya adalah orang yang nervous
Ini adalah musuh terbesar saya saya sangat gampang nervous terlebih saat mempresentasikan atau berbicara di depan umum, biasannya jika saya sedang nervous saya menganggap orang di sekeliling saya adalah teman dekat saya jadi saya bisa dengan leluasa melakukan apa yang seharusnya saya lakukan saat presentasi.
2. Saya adalah orang yang pesimis.
Pada hal ini saya sangat mudah pesimis setelah atau sebelum melakukan sesuatu apakah saya bisa?, dan sebaginya itulah pertannyaan yang sering terlintas dalam pikiran saya, untuk mengatasinya saya biasannya memastikan diri untuk mencoba terlebih dahulu, melakukannya dengan maksimal dan pasrah saat selesai melakukannya karena saya tidak akan tau sampai dimana kemampuan saya jika tidak mencoba.
3. saya adalah orang yang gampang panik
banyak masalah yang membuat saya panik biasanya saya akan menenangkan pikiran saya agar kepanikan yang saya rasakan mulai berkurang.
4. Saya adalah orang yang malas.
Banyak orang yang mengatakan itu pada saya tentunya saya mengakuinnya karena saya menyadari saya suka menunda nunda tugas yang saya terima pada masalah ini saya cukup sulit mengatasinya karena saya haru merubah dari kebiasaan saya ini tapi saya melakukannya dengan perlahan lahan namun pasti untuk memngurangi rasa malas dalam dirisaya
sepertinya sampai disini mengungkap kelebihan dan kekurangan pada diri saya sendiri tetapi sepertinya masih banyak kekurangan dan kelebihan yang tidak saya sadari pada dirisaya sendiri.
Tag :// Teori Organisasi Umum 2,
Tag :// Tugas SoftSkill
Kelangkaan Gas LPG 3 kg
Sudah lebih 5 tahun sejak di
adakannya konversi minyak tanah ke gas
LPG 3kg oleh pemerintah indonesia, dengan berbagai pro dan kontra dari
masyarakat namun kebijakan pemerintah tersebut tetap di lakukan. setelah
kebijakan konversi minyak ke gas di lakukan terus terjadi sekian kalinya
kelangkaan gas LPG terutama 3kg padahal masyarakat sudah terlanjur ketergantungan
dengan gas LPG sehingga banyak masyarakat yang mengeluh hingga memperotes
kepada pemerintah karena biasanya setelah kelangkaan gas itu diikuti dengan
kenaikan harga gas tersebut.
Seperti kutipan berita berikut, sejumlah warga Pandeglang
mengeluhkan penaikan harga eceran dan kelangkaan gas Elpiji ukuran 3 kg menjadi
Rp25.000 per tabung sejak sepekan ini. Penaikan harga gas bersubsidi sebesar
Rp3.000-Rp5.000 per tabung itu cukup merepotkan warga, terutama para pedagang
gorengan dan warung makan skala kecil di sekitar Labuan, Cibaliung, Sumur dan
Cikeusik.
Lilis, pemilik warung makan di Uduk Subuh,
Pasar Pandeglang, mengatakan penaikan harga gas bersubsidi cukup membebani
biaya modalnya karena kebutuhan gas itu cukup banyak untuk memasak.
“Bagi kami bukan hanya penaikan harganya, stok
gas Elpiji tabung 3 kg ternyata juga mengkhawatirkan jadi langka sehingga dapat
merepotkan kami,” katanya, Sabtu (28/2/2015).
Dia juga mengungkapkan harga
gas Elpiji tabung 12 kg di tingkat konsumen atau yang diantar sampai tempat
pembeli juga bergerak naik dari sebelumnya Rp150.000 per tabung kini menjadi
Rp165.000 per tabung
Penaikan harga Elpiji
nonsubsidi itu, lanjutnya, dinilai cukup tinggi mengingat harga eceran yang
ditetapkan pemerintah sejak 2 Januari 2015 sebesar Rp140.000 per tabung dari
sebelumnya Rp120.000 per tabung.
Sementara itu Fidoh, pemilik
makan di Pasar Cibaliung, membenarkan harga gas Elpiji 3 kg sejak sepekan ini
bergerak naik dari Rp20.000 per tabung menjadi Rp23.000 dan sekarang Rp25.000
per tabung.
“Sebenarnya kami tidak ingin harga gas Elpiji tabung 3 kg itu naik
karena pembelinya tetangga kami sendiri. Tetapi, naik atau tidak naiknya harga
gas itu tergantung dari pihak agen yang memasok warung kami,” ujarnya. (Ahmad/S01).
Dari berita di atas sudah terbukti bahwa kelangkaan gas pasti di ikuti dengan kenaikan harga, pemerintah pun dituntut untuk menyelesaikan kasus yang hampir setiap tahun ini terjadi namun bukan hannya pemerintah, kasus ini pun menjadi PR Pertamina sebagai selaku pemasok dan yang memasarkan gas LPG tersebut.
Kesimpulan
kasus kelangkaan gas ini sangat sering terjadi semenjak kebijakan konversi minyak tanah ke gas dilakukan oleh pemerintah entah siapa yang harus bertanggung jawab namun sering juga beredar rumor di kalangan masyarakat, oknum tidak bertanggung jawab menimbun pasokan gas LPG tersebut sehingga menjadi kelangkaan dan ada juga kelangkaan ini terjadi karena cadangan gas bumi semakin menipis. Tetapi apapun rumornya tidak seharusnya masyarakat lah yang menjadi korbannya, yang diingin kan masyarakat walaupun harga LPG naik tetapi kelangkaan gas sebaiknya tidak lah terjadi .
Sumber :
